Akhir-akhir ini lagi marak tentang berbagai berita bohong yang mengandung unsur sara yang meresahkan. Dan entah mengapa berita hoax seperti itu lebih mudah dan cepat viral dibandingkan dengan berita baik, padahal ada sanksi yang bakal menjerat penyebar berita hoax tersebut.
Entah pola pikir masyarakat yang mudah percaya dengan berita bohong atau karena isi berita bohong lebih menarik untuk disebarkan, saya tidak mengerti. Yang jelas si pembuat berita yang mengandung sara dan ujaran kebencian serta yang menyebarkannya mereka kurang piknik hingga dengan mudah menyebarkan berita yang bisa memecah persatuan dan kesatuan bangsa.
Tak dapat dipungkiri, berita yang mengandung kontroversi memang paling suka bikin penasaran. Butuh kerjasama dari berbagai pihak agar penyebaran berita bohong tersebut tidak viral, berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan:
1. Perhatikan sumber berita.
Pastikan berita tersebut berasal dari sumber yang bisa dipercaya.
2. Baca keseluruhan berita.
Biasakan membaca keseluruhan berita jangan hanya membaca judul dan awal paragraf karena sering kali judul dan ringkasan berita dibuat provokatif oleh penulis agar mendapat atensi dari pembaca.
3. Cek keaslian foto dan video yang disebarkan.
Pastikan foto dan video bukan hasil rekayasa dari si pembuat berita.
4. Kritis dan cerdas dalam membaca berita.
Tinjau berita dari berbagai sudut perspektif agar tidak mudah percaya dengan berita bohong di media sosial.
Selain menghindari berita bohong, kita juga bisa melakukan beberapa hal dalam menjaga persatuan dan kesatuan NKRI, diantaranya:
• Memanfaatkan kekayaan budaya untuk kepentingan negara.
• Menjaga Indonesia untuk warisan anak cucu.
• Menjaga Indonesia untuk menghargai jasa para pahlawan.
• Saling menghormati perbedaan.
• Mempertahankan kesamaan dan kebersamaan.
• Menaati peraturan.
• Menjaga kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia.
• Menjaga persatu dan kesatuan bangsa Indonesia.
• Memanfaatkan kekayaan budaya bangsa untuk kepentingan rakyat Indonesia.
Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mencegah berita hoax menjadi viral dan hal itu sangat dipengaruhi oleh pola pikir masyarakat Indonesia. Semoga kita bukan salah satu dari mereka yang kurang bijak menggunakan jempolnya untuk membagikan berita bohong kepada orang lain.
Seperti yang diketahui, media kini tak lagi dijadikan tempat saling berbagi informasi yang positif bahkan ironinya media sosial saat ini sudah banyak dimanfaatkan oleh sekelompok orang untuk menyebarkan berita Hoax dan ujaran kebencian, apalagi yang berkaitan dengan politik.
Melihat maraknya dan mudah viralnya berita bohong yang beredar di masyarakat, Kapolda Metro Jaya mengajak para netizen untuk berpartisipasi dan berkarya dengan konten-konten positif dalam sebuah lomba, yang mengangkat tema "Mari Bersatu Menjaga NKRI" dengan hastag #SebarkanBeritaBaik. Konten boleh berupa tulisan dalam blog, vlog dan video.
Polda Metro Jaya yang diwakili oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengajak semua netizen untuk berpartisipasi dalam event Lomba ini, "Buatlah karya terbaik dan hiasi laman blog, vlog, dan media sosial dengan konten yang positif dan paling kreatif. Hadiah lomba berupa Sepeda Motor, Laptop, Kamera, Smart Phone. Dan pemenangnya juga akan berkesempatan meliput kegiatan Kapolda patroli dari udara dengan menggunakan helikopter."
Lomba seperti ini rencananya akan digelar secara rutin oleh Polda Metro Jaya, agar kesempatan meraih hadiah bisa diberikan seluas-luasnya sebagai wujud apresiasi Polda Metro Jaya kepada semua netizen yang membantu kinerja Polri.
Periode lomba sendiri dimulai sejak tanggal 9 Mei – 22 Juni, dan akan diumumkan pemenangnya pada tanggal 1 Juli 2018 bertepatan pada Hut Bhayangkara.
Yuk #SebarkanBeritaBaik dan berantas penyebar berita bohong demi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Nih tonton juga tayangan yang satu ini.
 |
| Pict by google. |
Entah pola pikir masyarakat yang mudah percaya dengan berita bohong atau karena isi berita bohong lebih menarik untuk disebarkan, saya tidak mengerti. Yang jelas si pembuat berita yang mengandung sara dan ujaran kebencian serta yang menyebarkannya mereka kurang piknik hingga dengan mudah menyebarkan berita yang bisa memecah persatuan dan kesatuan bangsa.
Tak dapat dipungkiri, berita yang mengandung kontroversi memang paling suka bikin penasaran. Butuh kerjasama dari berbagai pihak agar penyebaran berita bohong tersebut tidak viral, berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan:
1. Perhatikan sumber berita.
Pastikan berita tersebut berasal dari sumber yang bisa dipercaya.
2. Baca keseluruhan berita.
Biasakan membaca keseluruhan berita jangan hanya membaca judul dan awal paragraf karena sering kali judul dan ringkasan berita dibuat provokatif oleh penulis agar mendapat atensi dari pembaca.
3. Cek keaslian foto dan video yang disebarkan.
Pastikan foto dan video bukan hasil rekayasa dari si pembuat berita.
4. Kritis dan cerdas dalam membaca berita.
Tinjau berita dari berbagai sudut perspektif agar tidak mudah percaya dengan berita bohong di media sosial.
Selain menghindari berita bohong, kita juga bisa melakukan beberapa hal dalam menjaga persatuan dan kesatuan NKRI, diantaranya:
• Memanfaatkan kekayaan budaya untuk kepentingan negara.
• Menjaga Indonesia untuk warisan anak cucu.
• Menjaga Indonesia untuk menghargai jasa para pahlawan.
• Saling menghormati perbedaan.
• Mempertahankan kesamaan dan kebersamaan.
• Menaati peraturan.
• Menjaga kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia.
• Menjaga persatu dan kesatuan bangsa Indonesia.
• Memanfaatkan kekayaan budaya bangsa untuk kepentingan rakyat Indonesia.
Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mencegah berita hoax menjadi viral dan hal itu sangat dipengaruhi oleh pola pikir masyarakat Indonesia. Semoga kita bukan salah satu dari mereka yang kurang bijak menggunakan jempolnya untuk membagikan berita bohong kepada orang lain.
Lomba Blog, Vlog dan Video bagi Nitizen.
Seperti yang diketahui, media kini tak lagi dijadikan tempat saling berbagi informasi yang positif bahkan ironinya media sosial saat ini sudah banyak dimanfaatkan oleh sekelompok orang untuk menyebarkan berita Hoax dan ujaran kebencian, apalagi yang berkaitan dengan politik.
Polda Metro Jaya yang diwakili oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengajak semua netizen untuk berpartisipasi dalam event Lomba ini, "Buatlah karya terbaik dan hiasi laman blog, vlog, dan media sosial dengan konten yang positif dan paling kreatif. Hadiah lomba berupa Sepeda Motor, Laptop, Kamera, Smart Phone. Dan pemenangnya juga akan berkesempatan meliput kegiatan Kapolda patroli dari udara dengan menggunakan helikopter."
Lomba seperti ini rencananya akan digelar secara rutin oleh Polda Metro Jaya, agar kesempatan meraih hadiah bisa diberikan seluas-luasnya sebagai wujud apresiasi Polda Metro Jaya kepada semua netizen yang membantu kinerja Polri.
Periode lomba sendiri dimulai sejak tanggal 9 Mei – 22 Juni, dan akan diumumkan pemenangnya pada tanggal 1 Juli 2018 bertepatan pada Hut Bhayangkara.
Yuk #SebarkanBeritaBaik dan berantas penyebar berita bohong demi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Nih tonton juga tayangan yang satu ini.
Komentar
Posting Komentar